Penyakit Rematik Asam Urat

admin
By -
0
Penyakit asam urat adalah kondisi persendian terasa nyeri, terjadi pembengkakan dan panas pada persendian. Persendian yang paling sering terserang adalah sendi jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki. Yang rawan menderita asam urat yaitu laki-laki terutama saat sudah memasuki usia 30 tahun pada perempuan biasanya terjadi saat sudah menopouse

Gejala yang timbul begitu sangat cepat, pada sendi akanterasa sakit yang dapat berlangsung 3-10 hari, selain itu terjadi pembengkakan pada sendi dan daerah sekitar sendi disertai dengan warna kulit yang memerah sehingga penderita tidak mampu bergerak. 
Banyak dari kita yang menyamakan rematik dengan asam urat. Padahal pada kenyataannya rematik dan asam urat berbeda, reamtik merupakan istilah umum yang dipakai untuk menggambarkan rasa sakit pada sendi yang mengalami peradangan sedangkan asam urat merupakan penyebab nyeri pada persendian. 

Penyebab penyakit asam urat
Adapun penyebab dari asam urat yaiut akibat tusukan kristal-kristal tajam di sekitar sendi yang terbentuk akibat penumpukan zat asam urat. Sering mengonsumsi makanan yang dapat menyebabkan peningkatan asam urat  diantaranya jeroan, hidangan laut, daging merah dan mengonsumsi minuman beralkohol akan berisiko tinggi terkena penyakit asam urat. Selain itu, bagi yang menderita obesitas, diabetes, hipertensi, atau penyakit ginjal kronik dapat terkena asam urat selain itu, seseorang dapat terkena asam urat jika memiliki keluarga yang menderita asam urat. 

Diagnosis penyakit asam urat
Dalam melakukan diagnosis asam urat, dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan atau tes untuk memastikan adanya kristal-kristal natrium urat pada persendian. Hal ini perlu dilakukan karena gejala yang terjadi dapat menyerupai gejala penyakit lain. Pemeriksaan yang biasanya dilakukan yaitu pemeriksaan kadar asam urat dalam darah. 
Biasanya dokter akan mengajukan beberapa pertanya kepada pasien diantaranya:
  • Lokasi sendi yang terasa sakit.
  • Seberapa sering Anda mengalami gejala dan seberapa cepat gejala tersebut muncul.
  • Pengobatan atau sedang mengonsumsi obat-obat tertentu
  • Riwayat penyakit asam urat dalam keluarga .

sumber gambar : www.pengensehat.com

Penanganan penyakit asam urat
Untuk penanganan penyakit asam urat memiliki dua sasaran utama, yaitu meringankan gejala yang muncul dan mencegah serangan terulang kembali. Untuk meringankan gejala penyakit asam urat, dapat dicoba dengan menempelkan kantong es pada bagian sendi yang terasa sakit atau mengonsumsi obat pereda rasa sakit, misalnya colchicine, OAINS (obat anti-inflamasi nonsteroid), dan obat-obatan golongan steroid dan tentunya dengan saran dari dokter.

Sedangkan penanganan untuk mencegah kambuhnya serangan penyakit asam urat, dapat mengonsumsi obat penurun kadar asam urat (misalnya allopurinol) serta menghindari makanan pemicu penyakit asam urat dan bila memiliki berat badan yang besar sebaiknya segera turunkan berat badan. Ganti pola makan dan mengutamakan makanan rendah kalori untuk mendapatkan berat badan ideal. Mengonsumsi obat-obatan dari dokter dan menerapkan perilaku hidup sehat dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan melarutkan kristal yang sudah terbentuk, sehingga asam urat tidak akan sering kambuh. 

Komplikasi penyakit asam urat
Penyakit asam urat jarang menimbulkan komplikasi tetapi tetap harus diwaspadai, adapun koplikasi yang sering muncul diantaranya:
  • Munculnya benjolan keras (tofi) di sekitar area yang mengalami radang.
  • Kerusakan sendi permanen akibat radang yang terus berlangsung dan tofi di dalam sendi yang merusak tulang rawan dan tulang sendi itu sendiri. Kerusakan permanen ini biasanya terjadi pada kasus penyakit asam urat yang diabaikan selama bertahun-tahun.
  • Batu ginjal yang disebabkan oleh pengendapan asam urat yang bercampur dengan kalsium di dalam ginjal.
Tags:

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)